Saturday, January 24, 2009

104 Al Humaza

Dengan nama Allah, Yang Maha Pemurah, lagi Maha Mengasihani.



(1) Kecelakaan besar bagi tiap-tiap pencaci, pengeji,
بِسْمِ ٱللَّهِ ٱلرَّحْمَٰنِ ٱلرَّحِيمِ 

وَيْلٌۭ لِّكُلِّ هُمَزَةٍۢ لُّمَزَةٍ ﴿١﴾
(2) Yang mengumpulkan harta dan berulang-ulang menghitung kekayaannya;
ٱلَّذِى جَمَعَ مَالًۭا وَعَدَّدَهُۥ ﴿٢﴾
(3) Ia menyangka bahawa hartanya itu dapat mengekalkannya (dalam dunia ini)!
يَحْسَبُ أَنَّ مَالَهُۥٓ أَخْلَدَهُۥ ﴿٣﴾
(4) Tidak! Sesungguhnya dia akan dicampakkan ke dalam "Al-Hutamah".
كَلَّا ۖ لَيُنۢبَذَنَّ فِى ٱلْحُطَمَةِ ﴿٤﴾
(5) Dan apa jalannya engkau dapat mengetahui, apa dia "Al-Hutamah" itu?
وَمَآ أَدْرَىٰكَ مَا ٱلْحُطَمَةُ ﴿٥﴾
(6) (Al-Hutamah) ialah api Allah yang dinyalakan (dengan perintahNya), -
نَارُ ٱللَّهِ ٱلْمُوقَدَةُ ﴿٦﴾
(7) Yang naik menjulang ke hati;
ٱلَّتِى تَطَّلِعُ عَلَى ٱلْأَفْـِٔدَةِ ﴿٧﴾
(8) Sesungguhnnya api neraka itu ditutup rapat atas mereka.
إِنَّهَا عَلَيْهِم مُّؤْصَدَةٌۭ ﴿٨﴾
(9) (Mereka terikat di situ) pada batang-batang palang yang melintang panjang.
فِى عَمَدٍۢ مُّمَدَّدَةٍۭ ﴿٩﴾

No comments:

Post a Comment